Composer adalah dependency manager yang sangat penting bagi developer PHP. Meskipun terlihat sederhana, ada banyak fitur dan trik yang sering terlewatkan. Berikut adalah 10 tips dan trik Composer yang akan membuat pengelolaan proyek Anda lebih efektif:


1. Gunakan

1
composer init

untuk Memulai Proyek Baru dengan Cepat

Daripada membuat file

1
composer.json

secara manual, gunakan perintah berikut:

bash
1
composer init

Perintah ini akan memandu Anda untuk membuat file

1
composer.json

dengan detail proyek, seperti nama, deskripsi, lisensi, dan dependensi.


2. Instal Versi Spesifik Library

Saat menambahkan dependensi, Anda bisa menentukan versi tertentu:

bash
1
composer require vendor/package:1.2.3

Ini berguna untuk menghindari konflik versi saat menggunakan library tertentu.


3. Gunakan Opsi

1
--dev

untuk Dependensi Pengembangan

Pisahkan dependensi pengembangan (seperti PHPUnit atau PHPStan) menggunakan flag

1
--dev

:

bash
1
composer require phpunit/phpunit --dev

Dependensi ini tidak akan diinstal di lingkungan produksi jika Anda menjalankan perintah seperti

1
composer install --no-dev

.


4. Optimalkan Autoloader untuk Produksi

Sebelum deploy, jalankan perintah berikut untuk mengoptimalkan autoloader:

bash
1
composer dump-autoload --optimize

Ini akan meningkatkan performa dengan membuat class map statis untuk semua file.


5. Perbarui Hanya Library Tertentu

Alih-alih memperbarui semua dependensi, Anda bisa memperbarui library tertentu saja:

bash
1
composer update vendor/package

Ini menjaga stabilitas proyek Anda.


6. Cek Versi Paket yang Tersedia dengan

1
show

Untuk melihat informasi library yang telah diinstal:

bash
1
composer show

Untuk melihat semua versi yang tersedia dari library tertentu:

bash
1
composer show vendor/package

7. Simpan Cache Composer untuk Instalasi Cepat

Composer menyimpan cache dependensi untuk mempercepat instalasi berikutnya. Anda bisa melihat lokasi cache dengan:

bash
1
composer config cache-dir

Dan untuk membersihkan cache:

bash
1
composer clear-cache

8. Gunakan

1
composer scripts

untuk Automasi Tugas

Tambahkan skrip khusus di file

1
composer.json

untuk tugas berulang:

json
1
2
3
4
<span class="hljs-attr">"scripts"</span><span class="hljs-punctuation">:</span> <span class="hljs-punctuation">{</span>  
    <span class="hljs-attr">"test"</span><span class="hljs-punctuation">:</span> <span class="hljs-string">"phpunit"</span><span class="hljs-punctuation">,</span>  
    <span class="hljs-attr">"lint"</span><span class="hljs-punctuation">:</span> <span class="hljs-string">"phpcs"</span>  
<span class="hljs-punctuation">}</span>

Jalankan skrip tersebut dengan:

bash
1
composer run-script <span class="hljs-built_in">test</span>

9. Gunakan Opsi

1
--prefer-dist

untuk Instalasi Cepat

Jika memungkinkan, Composer akan mengunduh file arsip (zip) daripada mengkloning repository, mempercepat proses instalasi:

bash
1
composer install --prefer-dist

10. Perbaiki Konflik Dependensi dengan

1
why

dan

1
why-not

Jika ada konflik dependensi, gunakan:

bash
1
composer why vendor/package

atau

bash
1
composer why-not vendor/package

Ini membantu Anda memahami apa yang menyebabkan konflik dan bagaimana memperbaikinya.

Tulisan Lain   Menambahkan Guzzle Http Client Pada Lumen Framework

By alfach

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *