Sebenarnya saya sudah lama mengetahui ketika Go pertama kali dirilis oleh google. Hanya saja, saat itu belum terlalu tertarik untuk mempelajarinya. Mengingat tidak selalu “produk” google akan bertahan lama hehe. Oleh karena itu, saya memilih wait and see.

Ternyata perkembangan bahasa Go cukup menarik, bahwa ranking Go semakin lama semakin naik diantara bahasa pemrograman lainnya. Selain itu, bahasa Go ini memiliki kelebihan tersendiri dibanding yang lainnya. Salah satunya learning curve tidak terlalu lama, karena bahasa Go termasuk cukup sederhana, namun memiliki performance yang sangat baik.

Install

Untuk melakukan instalasi Go cukup mudah, dan tersedia berbagai platform. Untuk linux sudah tersedia source zip yang dapat langsung di ekstrak binary-nya.

sementara windows, macOS juga tersedia instalasinya. Setelah instalasi, maka kita perlu mensetting PATH Go berada :

export GOROOT="$HOME/tools/go"
export PATH="$PATH:$GOROOT/bin"

Setelah menentukan binary Go, maka selanjutnya menentukan workspace project Go yang akan kita buat

mkdir ~/workdir

lalu set workspace tersebut ke dalam PATH / environment :

export GOPATH="$HOME/workdir"

Lalu kita coba buat aplikasi sederhana :

package main

import "fmt"

func main() {
    fmt.Printf("hello, world\n")
}

simpan dengan nama hello.go. Lalu kita dapat menjalankan langsung :

go run hello.go

atau jika kita ingin build :

go build

dan menjalankannya :

./hello

Tulisan Lain   Install Golang di Mac

By alfach

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *