Sebenarnya tutorial ini sudah ada di dokumentasi nya phonegap. Tapi ya di edit sedikit. Disini saya menggunakan phonegap 1.4.1, tapi untuk phonegap terbaru a.k.a cordova project versi 1.5 juga bisa.
Di sini saya tidak menulis lengkap code-nya tapi code inti yang diperlukan. Untuk awalnya phonegap pasti melakukan inisialisasi bahwa device sudah siap.
1 2 3 4 5 | document.addEventListener("deviceready", onDeviceReady, false); // PhoneGap is ready function onDeviceReady() { // Do cool things here... } |
Nah, untuk fungsi upload menggunakan fungsi FileTransfer ()
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 | function uploadPhoto(imageURI) { var options = new FileUploadOptions(); options.fileKey="file"; options.fileName=imageURI.substr(imageURI.lastIndexOf('/')+1); options.mimeType="image/jpeg"; options.chunkedMode = false; var ft = new FileTransfer(); ft.upload(imageURI, "http://domainanda.com/upload.php", win, fail, options); } function win(r) { alert("Upload berhasil"); } function fail(error) { alert("Upload gagal"); } |
imageURI adalah parameter source file anda. Misal dalam tag img ada atribut src=”” maka, nilai src tersebut yang diambil.
Lalu, untuk sisi file PHP nya :
1 2 3 4 5 | <?php print_r($_FILES); $new_image_name = "image.jpg"; move_uploaded_file($_FILES["file"]["tmp_name"], "/srv/www/upload/".$new_image_name); ?> |
Selesai 🙂
Kalau upload ke web service syntaxnya sama juga gak?
Maaf, maksudnya upload ke web servicenya seperti apa ya?