Akhirnya jadi juga menggunakan layanan paket internet via operator GSM. Sebelumnya sudah beberapa kali menggunakan koneksi internet via operator seluler yang menyediakan layanan GPRS. Seperti lewat esia, axis, starone, tapi yaa itu. Pakenya selalu hati-hati, dikit-dikit lihat bandwidth, dikit-dikit lihat bandwidth, kok lihat bandwidth dikit-dikit 🙂 . Maksudnya supaya ngga jebol pulsanya, wah ngga ketulungan kadang-kadang, cuma buat buka YM, tapi pulsa langsung habis… hiks.. hiks.

Di kampus (UAI) sempat ada yang buka stand salah satu operator seluler paket layanan internet, yaitu IM2 broadband unlimited yang pascabayar 100.000/bulan. Layanannya berbasis 3G dengan kuota 2 Gb, dengan kecepatan up-to 256 Kbps dan kalau sudah lewat kuotanya kecepatan jadi turun sekitar 64 Kb/s. Waktu itu iseng aja daftar. Kasih fotocopy KTP, langsung dikasih kartu perdananya. Eh, karena alamat KTP dengan tempat tinggal sekarang beda, akhirnya belum sempat coba, di cancel aja. 🙁

Karena kebutuhan mobile internet saya cukup tinggi 🙂 .Akhirnya saya hunting lagi tentang berbagai paket layanan internet itu. Ada yang telkomsel flash, ada smart GSM dengan 3G juga, de el el. Tapi setelah melakukan analisa, alibi-alibi yang ada (ciee… kaya conan 🙂 saya memutuskan menggunakan IM2 aja. Tapi IM2 ini pun ada beberapa layanan. Ada yang classic dan unlimited. Bedanya :

Yang classic kecepatannya lebih cepat (3,6 Mbps), tapi quotanya cuma 200 Mb. Sementara yang unlimied kecepatannya 256 Kbs dgn kuota 2 Gb.

Selain itu ada yang pra bayar juga ada yang pasca bayar. Akhirnya saya pake yang pra bayar. Beli kartu perdananya itu 150.000, itu sudah termasuk plus pulsa 100.000. Jadi nanti selanjutnya tinggal isi ulang pulsa seperti biasa setiap bulan 100.000. Sebenarnya sebelumnya ingin yang pasca bayar yang 110.000/bulan (sudah termasuk pajak). Tapi kalau dipikir-pikir, lebih ter-manage pengeluaran di yang prabayar. Karena kata manajemen keuangan, lebih baik dalam pengeluaran disisihkan diawal 🙂

Tulisan Lain   Selamat Tahun Baru Hijriah 1430 H

Enaknya juga bisa isi ulang dengan menggunakan voucher indosat yang mana aja (mentari,starone, im3)

Akhirnya hunting, eh ketemu di ITC Fatmawati. Tanpa ba-bi-bu, langsung daftar, sampe yang jaga standnya bingung 🙂

Yah, walau cuma menggunakan koneksi GPRS (HP D-One 289), di laptop NEC versa E6300, tapi cukup memuaskan. Kecepatan sih sekarang malam hari jam 12 malam sampe 237 Kbs. Walau memang di waktu-waktu tertentu dibawah itu, atau terputus atau kadang-kadang kaya siput yang keseleo abis di serempet bajaj (lho?…emang siput bisa keseleo ?? 🙂

Lagipula, saya cuma browsing, isi blog, baca berita, dengerin musik (lho?? kayanya ini ga pake internet deh ). Kalau mau download, lebih baik numpang yang gratisan :-). Dan nabung dulu buat modem 3G 🙂

By alfach

2 thoughts on “Jadi Juga Internet(an) dengan IM2 Broom”
  1. Ya, semoga bermanfaat, dan ada baiknya di lakukan analisa kondisi jaringan operator yg lebih baik di sana. 🙂

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *